Posts

Showing posts from October, 2011

*MEREKA YANG MELAYANI “NAFSU” ORANG DEWASA*

Image
*Oleh Zulkarnaini Diran (praktisi dan pemerhati pendidikan)* Ia tinggal di pinggir kota. Letak rumahnya lebih kurang dua puluh kilometer dari pusat kota tempat ia bersekolah. Setiap hari, ia meninggalkan rumah sebelum pukul enam pagi. Pulangnya menjelang magrib jika tidak terjebak macet. Jika kenderaan yang ditumpanginya terjebak macet, ia baru sampai di rumah hampir menjelang isya. Pada tahun terakhir ini, hari Minggu pun dipakai untuk kegiatan sekolah. Pukul 07.15 sampai pukul 13.00 mengikuti pelajaran kurikuler di sekolahnya. Sore belajar untuk program jam tambahan. Selanjutnya tiga kali seminggu mengikuti les matematika. Dua kali seminggu mengikuti les bahasa Inggris. Akhirnya hari-harinya benar-benar habis untuk kegiatan yang bernama belajar.   Hampir semua anak sekolah di daerah ini bernasib seperti ilustrasi di atas. Hari-harinya, tenaganya, dan pikirannya terkuras habis untuk mengikuti program-program yang dirancang oleh orang dewasa. Nyaris tidak ada lagi waktu untuk be

Kemdiknas Laksanakan Penilaian Kinerja Guru Tahun Depan

Image
Jumat, 23 September 2011 23:36 WIB | 1577 Views Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Pendidikan Nasional mulai tahun 2012 akan melakukan penilaian kinerja guru sebagai upaya mendapatkan guru-guru berkualitas dan berprestasi yang layak memperoleh penghargaan dalam bentuk sertifikasi dan tunjangan satu kali gaji. "Program sertifikasi sudah dimulai sejak 2005 dan selama ini guru yang lolos proses sertifikasi melalui penilaian porto folio mendapat tunjangan satu kali gaji pokok, namun kenyataannya sertifikasi tersebut tidak memberikan dampak signifikan terhadap kinerja guru dalam kegiatan belajar mengajar," kata Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPSDMP dan PMP) Kemdiknas Syawal Gultom, di Jakarta, Jumat. Ia mengatakan hasil penelitian yang dilakukan Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), pascaprogram pemberian sertifikasi guru melalui penilaian porto folio sejak tahun 2005 lalu tidak memberi dampak besar terhadap peru

Hakekat Pendidikan Karakter

Image
Sejalan dengan Renstra Kemendiknas 2010-2014 yang telah mencanangkan penerapan pendidikan karakter, maka diperlukan kerja keras semua pihak, terutama terhadap program-program yang memiliki kontribusi besar terhadap peradaban bangsa harus benar-benar dioptimalkan. Namun, penerapan pendidikan karakter di sekolah memerlukan pemahaman tentang konsep, t eori, metodologi dan aplikasi yang relevan dengan pembentukan karakter (character building) dan pendidikan karakter (character education). Selama ini para guru sudah mengajarkan pendidikan karakter namun kebanyakan masih masih seputar teori dan konsep, belum sampai ke ranah metodologi dan aplikasinya dalam kehidupan. Idealnya, dalam setiap proses pembelajaran mencakup aspek konsep (hakekat), teori (syare’at), metode (tharekat) dan aplikasi (ma’rifat). Jika para guru sudah mengajarkan kurikulum secara komprehensif melalui konsep, teori, metodologi dan aplikasi setiap mata pelajaran dimana pendidikan karakter sudah terimplementasikan di

Lima Tanda - tanda Stres

TRIBUNNEWS.COM  - Tekanan hidup dan beban pekerjaan sering menyebabkan stres. Dampaknya bisa buruk bagi sistem pencernaan seperti iritasi organ pencernaan bahkan penyakit kardiovaskular dan stroke. Sayangnya, kita sering tidak menyadari bahwa sebenarnya ada gejala dan tanda kita terkena stres. 1. Rahang nyeri Bukan hanya karena sakit gigi, stres secara emosional dapat membuat otot-otot rahang sakit. Gejala ini biasanya terjadi ketika bangun atau tidur. Secara umum, perhatikan apa yang pernah Anda alami, sehingga ketika gejala itu kembali Anda sudah tahu apa yang harus dilakukan. Fokuskan pada merelaksasikan rahan ketika Anda merasa panik. 2. Kulit gatal Stres membuat perubahan pada sel-sel kekebalan yang ditemukan di kulit dan membuatnya lebih aktif. Stres bisa mengakibatkan beberapa kondisi seperti psoriasis, rosacea, dan atau lebih buruk lagi, eksim. Jika kulit terasa gatal akhir-akhir ini, perhatikan tingkat stres dalam hidup Anda, dan segera mengambil langkah untuk meminimal

IBADAH SETELAH RAMADHAN

SETELAH RAMADHAN, BERIBADAH SAMPAI MATI Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan sahabatnya . Bulan Ramadhan, sungguh membawa berbagai berkah. Lihat saja bagaimana di bulan suci tersebut marak sekali berbagai aktivitas ibadah di berbagai masjid. Mulai dari orang-orang rajin ke masjid untuk melaksanakan shalat lima waktu dan shalat tarawih. Begitu pula kegiatan rutin tadarusan setiap malamnya. Ini semua merupakan tanda keberkahan bulan tersebut. Namun, kadangkala kita saksikan bahwa ibadah-ibadah yang dilakukan ini hanya musiman. Contohnya saja, shalat lima waktu. Di bulan Ramadhan, boleh jadi rajin bukan kepalang. Setelah bulan Ramadhan, seakan-akan tidak ada bekas yang tersisa atau mungkin sudah semakin diremehkan karena sering bolongnya dalam mengerjakan shalat. Tulisan ini adalah sebagai penjelas, apa saja amalan yang bisa kita jaga selepas ramadhan. Sebelumnya kami akan menjelaskan tentang pentingnya menjaga am